Kita setiap hari tentunya membutuhkan minum. Tetapi apakah minum ada batasannya? Mungkin artikel berikut ini bisa menjawabnya.
Tubuh kita terdiri dari 66% air. Air mengalir dalam darah, dalam sel dan mengisi ruang antar sel. Dalam setiap saat juga kita mengeluarkan air dari tubuh melalui keringat, urine atau dari pernafasan. Mengganti air yang hilang dari tubuh memang penting, tetapi kelebihan air juga bisa berakibat fatal bahkan bisa membunuh.
Lalu bagaimana? Apakah sudah ada buktinya?
Kabarnya ada seorang wanita California yang meninggal setelah mengikuti lomba meminum air. Setelah meminum sebanyak enam liter air dalam tiga jam, wanita tersebut muntah dengan aneh dan merasa pusing sekali lalu kemudian meninggal karena water intoxication.
Bagaimana hal itu bisa terjadi menurut pengetahuan ilmiahnya?
Kelebihan air dalam tubuh bisa menyebabkan Hyponatremia yang artinya kekurangan garam dalam darah. Sebenarnya bukan karena kurang makan garam tapi karena kebanyakan air sehingga kosentrasi garam dalam darah menjadi berkurang.
Nah.. apa akibatnya bagi tubuh kalau cairan tubuh kita encer?
Apakah kalian ingat pelajaran biologi waktu SMP? Ada peristiwa osmosis yaitu peristiwa masuknya air melalui selaput semipermiable dari larutan yang encer ke larutan yang lebih peka. Nah karena cairan darah sifatnya lebih encer dari cairan dalam sel, maka air dalam darah akan masuk kedalam sel melalui membran sel (semi permiable) sehingga ukuran sel menjadi lebih besar.
Kebanyakan sel memang memiliki ruang mengembang karena mereka dilapisi oleh jaringan yang flexible seperti lemak dan otot. Tetapi tidak untuk sel-sel otak. Sel-sel dalam otak tidak mempunyai ruang untuk mengembang, karena di dalam otak sudah sedemikian padatnya dan dilindungi oleh jaringan yang kuat yaitu tulang tengkorak. Seperti kata Wolfgang Liedtke: “Di dalam tengkorak tidak ada ruang sama sekali bagi sel untuk mengembang.”
Inilah sebabnya mengapa banyak minum air bisa berbahaya. Karena kelebihan cairan dalam otak bisa menyebabkan koma bahkan kematian. Karena itu kita juga harus berhati-hati. Ingat saran saja ada yang mengatakan cukup 8 gelas air putih sehari ya?
Tubuh kita terdiri dari 66% air. Air mengalir dalam darah, dalam sel dan mengisi ruang antar sel. Dalam setiap saat juga kita mengeluarkan air dari tubuh melalui keringat, urine atau dari pernafasan. Mengganti air yang hilang dari tubuh memang penting, tetapi kelebihan air juga bisa berakibat fatal bahkan bisa membunuh.
Lalu bagaimana? Apakah sudah ada buktinya?
Kabarnya ada seorang wanita California yang meninggal setelah mengikuti lomba meminum air. Setelah meminum sebanyak enam liter air dalam tiga jam, wanita tersebut muntah dengan aneh dan merasa pusing sekali lalu kemudian meninggal karena water intoxication.
Bagaimana hal itu bisa terjadi menurut pengetahuan ilmiahnya?
Kelebihan air dalam tubuh bisa menyebabkan Hyponatremia yang artinya kekurangan garam dalam darah. Sebenarnya bukan karena kurang makan garam tapi karena kebanyakan air sehingga kosentrasi garam dalam darah menjadi berkurang.
Dalam kasus-kasus hyponatremia penderitanya bisa mengalami pusing-pusing, lelah, mual, muntah, sering buang air kecil dan disorientasi mental.Dalam tubuh manusia, bagian yang mengatur regulasi cairan (termasuk kadar garam) dalam tubuh adalah ginjal. Ketika kita banyak minum, maka ginjal tidak dapat membuang kebelihan cairan tersebut secara langsung. Sehingga tubuh akan kelebihan air dan kekurangan garam. Dengan kata lain cairan tubuh kita menjadi lebih ‘encer’ dari sebelumnya.
Nah.. apa akibatnya bagi tubuh kalau cairan tubuh kita encer?
Apakah kalian ingat pelajaran biologi waktu SMP? Ada peristiwa osmosis yaitu peristiwa masuknya air melalui selaput semipermiable dari larutan yang encer ke larutan yang lebih peka. Nah karena cairan darah sifatnya lebih encer dari cairan dalam sel, maka air dalam darah akan masuk kedalam sel melalui membran sel (semi permiable) sehingga ukuran sel menjadi lebih besar.
Kebanyakan sel memang memiliki ruang mengembang karena mereka dilapisi oleh jaringan yang flexible seperti lemak dan otot. Tetapi tidak untuk sel-sel otak. Sel-sel dalam otak tidak mempunyai ruang untuk mengembang, karena di dalam otak sudah sedemikian padatnya dan dilindungi oleh jaringan yang kuat yaitu tulang tengkorak. Seperti kata Wolfgang Liedtke: “Di dalam tengkorak tidak ada ruang sama sekali bagi sel untuk mengembang.”
Inilah sebabnya mengapa banyak minum air bisa berbahaya. Karena kelebihan cairan dalam otak bisa menyebabkan koma bahkan kematian. Karena itu kita juga harus berhati-hati. Ingat saran saja ada yang mengatakan cukup 8 gelas air putih sehari ya?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar