Film ‘?’ (tanda tanya) yang rencananya bakal ditayangkan oleh stasiun SCTV menuai aksi dari Front Pembela Islam (FPI). FPT mendatangi kantor SCTV sekitar pukul 17.20 WIB dan meminta pihak SCTV agar tidak menayangkan film bikinan Hanung Bramantyo itu.
Menurut Habib Salim Alatas selaku Ketua DPP FPI DKI Jakarta, film itu dianggap sesat berdasarkan fata MUI.
Aksi orasi tersebut akhirnya berbuah ‘hasil’. Pihak STCV kemudian menyambut Habib Salim Alatas dan mengajak berdialog di lantai 19. 45 menit kemudian, Hardijanto Seoroso yang mewakili SCTV memutuskan untuk menghentikan rencana penayangan film Tanda Tanya.
Hardijanto mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengevaluasi film tersebut dan hasilnya adalah tidak akan menayangkannya.
Demo FPI yang mendatangi kantor SCTV dengan puluhan mobil dan sepeda motor tersebut dikawal oleh sekitar 100 personil Polsek Tanah Abang, Jakarta Pusat. Juga tak kurang dari 200 sekuriti dari Senayan City disiagakan guna mengawal ketat anggota FPI yang mencapai 300 orang tersebut.
Bagaimana tanggapan Anda atas reaksi FPI kali ini? Berikan komentarnya di bawah ya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar